Makkah (Matariaubetuah.com), – Sebanyak 175 jemaah haji asal Indonesia dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci hingga hari ke-39 operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446H/2025M, Minggu, 8 Juni 2025. Data ini disampaikan oleh Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi melalui Sistem Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kesehatan.

Kepala Bidang Kesehatan PPIH Arab Saudi, dr. Imran, menyampaikan bahwa mayoritas jemaah yang wafat merupakan peserta haji reguler, yakni sebanyak 170 orang. Sementara itu, lima jemaah lainnya berasal dari kelompok haji khusus.

“Total 175 jemaah yang wafat tercatat dalam Siskohat Kesehatan sampai hari ini,” ujar Imran dalam keterangan resmi Kementerian Agama dari Kota Makkah.

Lebih lanjut, Imran memaparkan bahwa penyakit jantung masih menjadi penyebab utama kematian jemaah, dengan jumlah mencapai 77 kasus. Selain itu, sebanyak 15 jemaah meninggal akibat kegagalan organ yang dipicu infeksi berat. Sedangkan masing-masing 11 jemaah wafat karena gangguan pernapasan akut dan dehidrasi.

Meski angka kematian cukup tinggi, Imran menyebutkan bahwa dibandingkan dengan tahun lalu, jumlah tersebut menunjukkan penurunan. “Pada hari operasional yang sama tahun lalu, jumlah jemaah yang wafat tercatat sebanyak 190 orang,” jelasnya.

Ia menegaskan bahwa tim kesehatan terus bekerja maksimal dalam memberikan pelayanan dan pencegahan. “Kami terus berupaya menjaga kesehatan jemaah dan memohon kepada Allah agar para jemaah diberikan kekuatan untuk menyelesaikan rangkaian ibadah haji dan kembali ke Tanah Air dalam keadaan sehat,” pungkasnya.(sc)